Hak substitusi dalam bingkai surat kuasa dan hukum perdata

Hak substitusi surat kuasa adalah hak penerima kuasa untuk menunjuk orang lain sebagai penggantinya. Hak ini diatur dalam Pasal 1803 KUH Perdata.


Penjelasan

  • Hak substitusi sering digunakan dalam dunia advokat, misalnya ketika seorang advokat mengalihkan kuasa yang diberikan kliennya kepada advokat lain. 
  • Dalam surat kuasa, hak substitusi dapat dicantumkan dengan kalimat "Kuasa ini diberikan dengan hak substitusi". 
  • Jika dalam surat kuasa tidak dimuat hak substitusi, maka penunjukkan orang pengganti tersebut tidak sah. 
  • Penerima kuasa substitusi bertanggung jawab untuk melaksanakan kuasanya sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Pasal 1803 KUH Perdata. 
  • Baik pemberi kuasa maupun penerima kuasa serta penerima kuasa substitusi harus memperhatikan dan menjalankan hak dan kewajibanya masing-masing. 

Pemberian kuasa adalah perjanjian di mana pihak yang satu memberikan perintah kepada pihak yang lain untuk melakukan suatu perbuatan hukum.

Semoga bermanfaat'ah..

😁

🙏

Komentar